Akhirnya festival musik Jazz terbesar di dunia telah ditutup. Setelah berlansung selama 3 hari di JIExpo, Kemayoran, dengan menampilkan sekitar 1.300 musisi dengan 20 panggung, Java Jazz Festival berhasil memuaskan para pecinta jazz di tanah air.
(Finroll Entertainment) Untuk hari pertama festival jazz terbesar di dunia itu menampilkan konser spesial dari penyanyi soul dari Amerika, John Legend yang baru pertama kali tampil di Indonesia.
"Ini pertama kalinya saya datang ke Indonesia. Saya puas dan merasa senang malam ini. Mari kita buat malam ini menyenangkan," kata John sambil mendentingkan pianonya dalam konser di Hall D2.
Untuk musisi dalam negeri, penyanyi rock jazzy Sandhy Sondoro berhasil memukai ratusan penonton pada Jumat malam. Dengan gaya khasnya memainkan gitar akustik, Sandhy menyanyikan sekitar 12 lagu hitsnya termasuk Malam Biru, Down on The Streets, Superstar dan End of The Rainbow.
Di hari kedua penyanyi wanita Amerika, Toni Braxton tampil mengobati kerinduan penggemarnya di Indonesia.
Berpakaian seksi berwarna gelap, Toni tampil menyanyikan lagu-lagu hitsnya seperti "Love Me Some Him", "How Could An Angel Break Myheart", "Love Shoulda Brought You Home", "Let Gonna Get It". "Breathe Again" sampai hits paling terkenal yaitu "Unbreak Myheart".
Hari kedua Java Jazz ini juga dihebohkan dengan kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menonton penampilan musisi Diane Warren.
Konser Diane di hari kedua gelaran musik jazz tahunan itu diberi titel "Greatest Hits Diane Warren". Diane tidak menyanyi malam ini, hanya mengiringi dua vokalis grup bandnya yaitu Kelly dan Tanner.
Konser di Hall D2 Arena PRJ tersebut dibuka dengan lagu yang dipopulerkan oleh Aerosmith yaitu "I Dont Wanna Miss A Thing" yang langsung disambut antusias ribuan penonton dengan ikut menyanyi. Dilanjutkan dengan lagu-lagu dari karangannya yang terkenal antara lain "Have U Ever" dan "Could Have This Kiss Forever".
Selain itu, pada Sabtu malam digelar juga konser yang diberi titel "Tribute To A Riyanto". Penyanyi senior Andre Hehanussa tampil dengan menyanyikan lagu-lagu dari almarhum Aloysius Riyanto.
Di hari terakhir, penonton terlihat lebih sepi dibandingkan dua hari pertama yang sempat membeludak. Diperkirakan penonton hanya mencapai 10.000 sampai 20.000 orang saja.
Pada hari terakhir Java Jazz, banyak musisi internasional yang tampil seperti The Manhattan Transfer yang manggung untuk kedua kalinya di Java Jazz 2010, juga Kenny "Babyface" Edmonds.
Setelah Sabtu malam Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melihat gelaran Java Jazz, malam ini Wakil Presiden Boediono juga ikut melihat gelaran tahunan jazz dengan menonton konser The Manhattan Transfer dan Babyface.
Gelaran Java Jazz keenam kalinya tersebut terlihat penuh dengan puluhan ribu penonton yang didominasi oleh pasangan atau kelompok anak muda.
sumber: finroll entertainment
0 komentar:
Posting Komentar